Mohon Maaf atas Ketidak nyamanannya Website Masih dalam Tahap Pembangunan. Terimakasih sudah Berkunjung dan Semoga bermanfaat..

Cerita Dewasa, Mesum, dan Berbau Seks Tapi Lucu

    Bagi yang punya "Mesum", selamat Anda telah menemukan artikel ini. Semoga 10 (sepuluh) cerita dalam artikel ini akan mengobati rasa "Sakaw" Anda pada cerita berbau "porno" dan sedikit mengobati "kengeresan otak" Anda... Cekidot...
Gambaran Otak Orang Mesum bin Bokeper
  1. Kuputar tubuhnya menghadap belakang. Lalu kutusuk lubang kecil nan sempit itu, tiba-tiba tubuhnya bergetar hebat… ”Lagi mau nge-charge HP, eh, ada sms masuk.”
  2. Rena mengambil tisu, lalu mengelap lendir bening pacarnya itu. “Gara–gara kamu, sampe keluar gini,” kata sang pacar. “Maaf say, kamu jadi ketularan flu,” ujar Rena.
  3. Benda bulat itu dipegang tante Intan, digerakkan naik-turun dengan penuh semangat, otot-ototnya pun menjadi tegang. “Ugh, capeknya angkat barbel.”
  4. Cewek : “Uuh… Mas, kamu kok lama banget sih keluarnya? Aku pegel nih… cape.” Cowok : “Maaf say, tadi dosennya ngasih tugas dulu. Udah lama di sini?”
  5. Para tante mengerubungiku, seraya memaksaku mengocoknya lebih cepat, akhirnya keluar juga benda putih itu. “Arisan kali ini yang dapet tante Marni.”
  6. Jariku masuk ke dalam lubang yang sempit itu. Kugesek-gesek lalu tiba-tiba jariku terasa basah oleh lendir yang bening. “Gini nih kalo ngupil pas lagi pilek… huh.”
  7. Gadis muda itu berjongkok di depanku tanpa mengenakan celana dalam, ia pun menatapku dan berkata, “ Ayah… pipisnya udah.”
  8. Setelah lama tawar menawar, harga disepakati. Mawar pun berkata, “Mau pake kondom ga??” Gue, “Boleh, biar ga lecet kan casingnya?”
  9. “Beb, rada cepet dong genjotannya, udah mau nyampe nih…” ujar Rani. “Huff… iya beb, aku udah sekuat tenaga genjotnya nih.” Jawab Tomi sambil ngos-ngosan. “Awas ada anak kecil nyebrang!” pekik Rani panik.
  10. Mulut Rani kempot saking nafsu mengenyotnya, dan benar saja, tak lama kemudian cairan kental dan manis itu tumpah dalam mulutnya. “Oh, enaknya permen blaster.”

Posting Komentar

[[ Dofollow Blog ]]

Hargai Penulis dengan Cara Memberikan Komentar di Artikel Ini ,
Dan Berkomentarlah dengan kata-kata yang Sopan.

Terima Kasih