Red4rt.com - Serangan udara Israel ke jalur Gaza dikecam
banyak pihak. Di dunia maya, kelompok hacker Anonymous pun mengutuk aksi
biadab negara zionis tersebut, bahkan mereka melakukan perlawanan atas
nama kemanusiaan.
Bermula dari kecaman yang ternyata tak digubris
oleh pemerintah Israel, membuat kelompok yang selalu menggunakan topeng
khas bila muncul ke dunia nyata itu geram, sehingga melakukan aksi
penyerangan.
Berikut kronologis serangan Anonymous terhadap sejumlah situs Israel.
14 November 2012
Para pengunjuk rasa yang mengaku menjadi bagian dari gerakan
Anonymous mengecam serangan 14 November oleh militer Israel terhadap
pimpinan Hamas yang diduga bertanggung jawab atas ratusan serangan roket
terhadap warga sipil Israel.
Dalam sebuah pernyataan online,
Anonymous memperingatkan Israel Defense Force (IDF) -- militer Israel --
untuk tidak untuk memotong akses online warga Palestina di Gaza untuk
mendapatkan pesan ke dunia, meskipun tidak jelas apakah IDF benar-benar
untuk melakukannya.
"Untuk rakyat Gaza dan wilayah pendudukan, kami Anonymous berada di samping Anda untuk bertarung," kata pernyataan itu.
"Kami
akan melakukan segalanya dalam kekuasaan kami untuk menghambat kekuatan
jahat IDF yang tersusun terhadap Anda. Kami akan menggunakan semua
sumber daya kami untuk memastikan Anda tetap terhubung ke Internet dan
tetap dapat mengirimkan pengalaman Anda ke seluruh dunia."
Protes
secara online yang dijuluki 'OpIsrael' datang setelah Israel
melancarkan serangan terhadap pemimpin Hamas di Gaza sebagai pembalasan
atas rudal yang dikirimkan beberapa hari terakhir. Hamas telah
meluncurkan lebih dari 500 roket dan rudal ke wilayah Israel pada tahun
2012, menurut statistik yang dikumpulkan oleh pemerintah Israel.
15 November 2012
Pagi
hari di 15 November 2012, sebuah postingan diduga dari pendukung
Anonymous mengkritik Israel karena serangan yang brutal. Pada saat yang
sama, Anonymous mulai melakukan serangan berbasis denial-of-service
(DDoS).
Serangan pertama ini mulai menargetkan website dari
Angkatan Pertahanan Israel dan kantor Perdana Menteri serta bank Israel,
maskapai penerbangan dan perusahaan infrastruktur.
Pada tanggal yang sama, anggota gerakan ini melunak. Mereka mengaku tidak pada pihak manapun dari konflik ini.
"Anonymous
tidak mendukung kekerasan oleh IDF atau Perlawanan Palestina / Hamas.
Perhatian kami adalah untuk anak-anak Israel dan Wilayah Palestina dan
hak-hak orang-orang di Gaza untuk menjaga jalur komunikasi yang terbuka
dengan dunia luar."
17 November 2012
Kelompok Anonymous kembali kobarkan pernyataan cyberwar terhadap
Israel melalui sebuah postingan video YouTube yang diupload tertanggal
17 November 2012. Di video tersebut, salah seorang yang diduga Anonymous
tersebut mengucapkan janji akan menyerang Israel, bila negara tersebut
belum berhenti membombardir Gaza.
Dalam pesan yang diklaim
merupakan Anonymous Collective, kelompok itu berjanji akan melakukan
segala upaya untuk melumpuhkan sistem internet Israel, mulai dari hack,
deface, docks, hijack, mencuri informasi di database, mengambil alih
admin dan mematikan DNS.
19 November
Sampai
Senin (19/11), Anonymous mengklaim telah meretas ratusan situs yang
berbasis di Israel. Tidak hanya itu, Anonymous juga dilaporkan telah
mencuri email dan password, serta database krusial dari Bank Jerusalem
dan Kementerian Luar Negeri Israel.
Anonymous mengaku telah
menangguk sejumlah data sensitif. Di antaranya berisi lebih dari 3.000
data individu yang telah mendonasikan uangnya untuk kelompok pro Israel,
Unity Coalition for Israel.
Data-data tersebut ditemukan
Anonymous pasca memborbardir hampir 700 situs milik Israel dan menguras
sejumlah database situs-situs yang diacak-acaknya tersebut.
SUMBER
7 comments
Wowww
Seru juga aksi si Anonymous ini Gan. Mirip kayak di film-film.
WOW Anonymous Makasih
[+] Komentar Baliknya Di Tunggu DI http://miki-maru.blogspot.com/
WOWWWOWOOW
semoga kehancuran menyertaimu israel,, y ar n. w ar next..
Nice iNFO :D
Informasi bermanfaat..
Posting Komentar
[[ Dofollow Blog ]]
Hargai Penulis dengan Cara Memberikan Komentar di Artikel Ini ,
Dan Berkomentarlah dengan kata-kata yang Sopan.
Terima Kasih